Beberapa Cara Mendapatkan Uang dari Blog



Jika diperkenankan melihat sedikit ke depan. Rasa-rasanya, ketika sudah menjadi blogger kemudian menemukan banyak teman untuk berbagi atau berkumpul (membentuk komunitas) dan mendapat relasi bisnis (menjadikannya komoditas), apa sudah saatnya blogger berserikat? Seperti halnya pekerja kreatif lainnya, menjadi blogger pun perlu ada yang dijamin dan/atau menjamin hak maupun kewajibannya.

Contoh sederhana yang sering blogger keluhkan adalah telatnya pencairan invoice. Pastinya ini merugikan sebelah pihak. Putu Aditya dalam sebuah wawancara singkatnya di kanal YouTube Paguyuban Pamitnya Meeting menjelaskan, kalau hal semacam itu bisa menghambat produksi. Ini seakan menegaskan kalau (dunia blogger), "itu hidup dalam ketidakpastian".

Apalagi untuk blogger yang sudah menggantungkan hidupnya dari bayaran tersebut. Pemerintah tentu bisa membuat regulasinya. Bisa menegur perusahaan-perusahaan yang "bandel" mempermainkan kerja-kerja blogger.

Atau yang masih dan (mungkin) akan terus terjadi adalah pencurian konten. Sampai kapan blogger bisa pasrah atau legowo menerima kenyataan kalau karyanya dicuri begitu saja. Dan menjadi jauh lebih menjengkelkan, konten yang dicuri malah diperjualbelikan. Jika ini tidak bisa terus ditindak, bukan tidak mungkin, industri kepenulisan kreatif akan lesu sampai pada akhirnya menunggu mati.

Bila pemerintah bisa menarik pajak dari para pelaku kreatif ---apapun bentuk dan jenis pekerjaannya-- sudah menjadi tanggungan pemerintah untuk memenuhi setiap hak yang dirasa perlu bagi blogger. Barangkali semua ini bisa memotivasimu dari memulai menjadi blogger, akan menegasikan diri sebagai blogger, dan akhirnya benar-benar menjadi blogger. Bekerjalah menjadi blogger dan berserikatlah. qoute kompas

0 Response to "Beberapa Cara Mendapatkan Uang dari Blog"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel